Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Unborn 8.0 Yellow Pointer

Blogger news

Senin, 17 Januari 2011

MIND SET-YSH


KEMANUSIAAN YANG ADIL DAN BERADAB

Kalimat tersebut telah diajarkan dan ditanamkan pada kita sejak kecil, kalimat yang dirumuskan oleh para founding fathers negara ini, dengan harapan bisa diwujudkan oleh generasi penerusnya, yaitu generasi yang berperikemanusiaan, berkeadilan dan berkeberadaban.
Sering kita mendengar dan melihat berita-berita di TV bahkan kadang kala melihat langsung dengan mata kepala kita sendiri bagaimana kekerasan dan anarkisme terjadi, nilai-nilai humanisme seakan sudah tidak berlaku lagi, kebiadaban dan keberingasan manusia bak binatang bahkan tidak jarang lebih jahat dan sadis, telah merusak tatanan dan nilai-nilai moral masyarakat.
Bumi semakin tua seiring tuanya peradaban manusia. Sekarang bumi yang kita pijak ini semakin sering melakukan protes dengan bahasa alamnya seperti banjir, longsor, gempa  bumi, badai, dll, seakan sudah kehilangan kesabaran dan tidak mau kompromi dan berdamai dengan manusia. Tidak cukupkah itu sebagai renungan bagi manusia, makhluk ciptaan Allah yang paling sempurna?
Beradab mempunyai makna beraturan atau mempunyai aturan. Kemajuan teknologi komunikasi telah membuat jarak antar negara di bumi seakan-akan tidak ada batasannya sehingga manusia begitu mudah menyerap berbagai macam aturan dan paham dari manapun juga. Nilai benar dan salah tidak jarang menjadi relatif, misalnya yang satu mengatakan bahwa pornografi adalah kemaksiatan dan pelanggaran hak asasi manusia sedangkan yang lain memandangnya sebagai bagian dari seni. Itu hanya sebagian kecil contoh kerancuan pandangan hidup yang terjadi di negeri yang kita cintai ini yang bahkan berlangsung berlarut-larut hingga detik ini. Lantas apa yang harus kita lakukan?
Manusia di bumi ini tidak ada yang tidak percaya pada Tuhan meskipun ada paham atheisme (paham tidak bertuhan). Manusia punya hati nurani sebagai dasar kebenaran, manusia akan mengakui dengan rela atau terpaksa bahwa ada kekuatan yang maha dahsyat yang bergerak di luar kemampuannya.
Agama apapun mempunyai ajaran penyelarasan antara Sang Kholiq, alam jagad raya, dan manusia. Islam melalui Al-Qur’an yang diturunkan oleh Allah SWT telah mengajarkan pada kita bagaimana kita hidup, bagaimana kita bermasyarakat , dan bagaimana kita bernegara. Bukan hanya sebuah ajaran teori, tapi sudah menjadi karya nyata yang luar biasa yaitu dengan terwujudnya Madinah Al Munawaroh. Rosulullah Muhammad berhasil meramu dan mewujudkan tatanan kehidupan  manusia yang beradab, bermoral, dan berkeadilan. Ajaran Ilahi telah disinergikan dengan masyarakat dengan segala macam perbedaannya menjadi satu kesatuan yang harmonis di Kota Yatsrib  yang akhirnya menjadi Madinah.
Allah menjaga kebenaran Al Qur’an. Kita sebagai makhluk-Nya tentunya tinggal patuh dan taat dalam menjalankan perintah dan larangan-Nya, “Tidaklah Aku ciptakan jin  dan manusia kecuali untuk ibadah”(QS. 51 : 56). Tentu bila manusia mau menyelaraskan dirinya dengan ajaran Ilahi, Insya Allah kemanusiaan yang  beradab, bermoral dan berkeadilan tidak lagi hanya menjadi slogan dan harapan kosong belaka di negeri kita tercinta ini.

0 komentar: